Agar tidak terjadi kekacauan, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) akhirnya angkat bicara.
Dream - Sebelumnya, sebuah teori yang muncul Juni lalu memperkirakan bahwa akan terjadi kiamat dalam waktu empat bulan mendatang.
Peristiwa kiamat itu diperkirakan terjadi sekitar 15 dan 28 September 2015 dalam bentuk asteroid yang menghantam Bumi.
Belakangan sejumlah blog dan sosial media mengklaim bahwa sebuah
asteroid raksasa bakal menabrak Bumi sekitar 15 dan 28 September
mendatang.
Menurut rumor yang beredar, sebuah asteroid berdiameter 2,5 mil atau 4
kilometer, diperkirakan akan menghantam Puerto Rico di pertengahan dan
akhir September 2015. Tepatnya saat terjadi blood moon yang jatuh pada 28 September.
Hantaman asteroid raksasa itu diyakini setara dengan asteroid yang menyapu bersih dinosaurus jutaan tahun yang lalu.
Agar tidak terjadi kekacauan, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) akhirnya angkat bicara.
"Tidak ada dasar ilmiah -bahkan satu pun bukti- yang menyebut sebuah
asteroid atau benda langit lainnya akan menabrak Bumi pada tanggal
tersebut," kata Paul Chodas, manajer NASA divisi Near-Earth Object
dikutip Dream dari laman Cnet, Sabtu 22 Agustus 2015.
Justru Near-Earth Object Observations Program milik NASA
yang mendeteksi semua asteroid mengatakan tidak ada asteroid atau benda
angkasa lainnya yang terdeteksi bakal menabrak Bumi dalam jangka waktu
mendatang atau pada bulan September besok.
"Semua asteroid yang dikenal berpotensi mendatangkan bahaya hanya
memiliki peluang kurang dari 0,01% menabrak Bumi dalam 100 tahun ke
depan," kata Chodas.
Reaksi NASA ini menggambarkan betapa membuat panik dan
membingungkannya rumor yang beredar, menyebut kiamat akan terjadi pada
September 2015 yang disebabkan oleh asteroid raksasa menabrak Bumi.
Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di tanggal 17 Agustus
1945 yakni salah satu tonggak yang sangat bersejarah dan tidak akan
dilupakan buat orang-orang Indonesia sendiri. Begitu gigih para pahlawan
Indonesia yang berjuang buat menumpas para penjajah yang datang ke
Tanah Air tercinta ini. Beberapa penjajah yang memiliki maksud hanya
buat menindas dan buat menjadikan bangsa Indonesia ini sebagai budak
para penjajah.
Perjuangan seluruh masyarakat Indonesia dalam upaya mencapai
kemerdekaan berlangsung selama berabad-abad lamanya. Berkorban dengan
penuh jiwa dan raga tentunya. Perjuangan untuk memperoleh kemerdekaan
tersebut akhirnya dapat diraih pada tanggal 17 Agustus 1945. Proklamasi
ini tentu tak lepas dari berbagai pihak tentara Jepang yang terdesak
dari pihak sekutu dalam peperangan Asia Timur.
Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 1945 tentunya
memiliki arti yang begitu penting untuk Bangsa Indonesia sendiri. Secara
garis besar mengenai arti ataupun makna pentingnya tanggal 17 Agustus
bagi bangsa Indonesia yang pertama ialah, bahwa proklamasi kemerdekaan
RI sebagai puncak perjuangan para bangsa Indonesia ketika itu. Kemudian
makna yang selanjutnya adalah, bahwa Proklamasi Kemerdekaan RI 17
Agustus 1945 merupakan sumber hukum bagi pembentukan Negara Kesatuan
Republik Indonesia atau NKRI, yang terbentang luas mulai dari sabang
sampai dengan merauke.
Bukan itu saja, makna lain dari Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus
1945 adalah, bahwa ini merupakan titik tolak dari pelaksanaan amanat
penderitaan rakyat Indonesia ketika itu. Kemudian makna yang lain
adalah, bahwa Proklamasi Kemerdekaan RI sebagai titik tolak perubahan
dari tata hukum colonial yang berubah menjadi tata hukum nasional.
Setiap hal besar yang bersejarah di Indonesia tentunya memiliki makna
makna tersendiri soal kelangsungan pelaksanaan atau dari berbagai
persoalan yang lain. Termasuk peristiwa yang begitu bersejarah,
Proklamasi Kemerdekaan RI pastinya akan memiliki makna yang cukup besar,
karena dengan menyatakan Indonesia merdeka adalah sebuah keberanian
dengan tekad yang kokoh.
Indonesia lahir bukan melalui sejarah yang pendek dan biasa saja,
akan tetapi Republik Indonesia lahir karena buah kesabaran dan kokohnya
perjuangan para pendahulu. Kemerdekaan bukan merupakan hasil akhir dari
perjuangan bangsa Indonesia, Indonesia pun menginginkan orang orang di
dalamnya merupakan orang orang yang memiliki jiwa juang pula. Jiwa juang
dalam hal menuntut ilmu, memahami akan sejarah Indonesia, dan lain
sebagainya.