animasi-bergerak-agama-religi-0150 animasi-bergerak-selamat-datang-0025 animasi-bergerak-selamat-datang-0025 animasi-bergerak-selamat-datang-0025

Sunday, January 31, 2016

Bentrok Massa PP dan IPK, Satu Anggota IPK Tewas

 MEDAN - Bentrokan hebat antara kader Pemuda Pancasila (PP) dengan kader Ikatan Pemuda Karya (IPK) di Jalan MH Thamrin, Medan Kota, Sabtu (30/1/2016), dikabarkan memakan korban jiwa. Satu orang kader IPK dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Permata Bunda.
Menurut informasi beredar di lapangan, anggota IPK yang meninggal dunia disebut bermarga Hutabarat, Ketua Ranting IPK di Kampung Durian, Medan Timur.
"Satu orang kabarnya meninggal dunia. Korban ini tadinya dibacok," ungkap salah seorang sumber di lokasi kejadian, Sabtu (30/1/2016).
Saat ini anggota IPK berkumpul di Rumah Sakit Permata Bunda.

Informasi beredar, korban meninggal bernama Hutabarat, anggota IPK. Sedangkan jumlah korban luka-luka disebut-sebut berjumlah lima orang.

Pantauan Agus jiddan akibat keributan ini kawasan Jl Thamrin dan Jl Asia macet total. Ratusan polisi bersiaga di depan kantor MPW PP Sumut.
Polisi dan TNI berusaha keras meredam konflik agar tidak meluas ke daerah lain

Tuesday, January 5, 2016

Sudah Tahu Harga BBM Turun? Ini Dia Daftar Lengkap Harga Terbaru

 Mulai Selasa (5/1/2016) ini, harga bahan bakar minyak (BBM) diturunkan. Pungutan dana ketahanan energi yang tadinya akan diberlakukan pun ditunda.
Direktur Utama Pertamina Dwi Sucipto mengatakan, harga solar akan turun dari Rp 6.700 menjadi Rp 5.650. Harga premium untuk non-Jamali (Jawa, Madura, dan Bali) turun dari Rp 7.300 menjadi Rp 6.950, sedangkan harga premium untuk Jamali turun dari Rp 7.400 menjadi Rp 7.050.
Sebelumnya, pemerintah akan menerapkan pungutan DKE sebesar Rp 200-Rp 300 per liter. Sehingga harga Premium menjadi Rp 7.150, dan Solar menjadi Rp 5.950.
"Di luar yang ditetapkan pemerintah, Pertamina juga akan menurunkan produk-produk yang lain," kata Dwi di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (4/1/2016).
Untuk harga pertalite, turun dari Rp 8.250 menjadi Rp 7.900.
Sementara harga pertamax untuk DKI Jakarta dan Jawa Barat turun dari Rp 8.650 menjadi Rp 8.500, sedangkian harga pertamax untuk Jawa Tengah dan DIY turun dari Rp 8.750 menjadi Rp 8.600.
Kemudian harga pertamax untuk Jawa Timur turun dari Rp 8.750 menadi Rp 8.600.


Adapun harga pertamax plus untuk DKI Jakarta turun dari Rp 9.650 menjadi Rp 9.400, harga pertamina dex DKI Jakarta turun dari Rp 9.850 menjadi Rp 9.600, dan harga solar non-PSO dari turun dari Rp 8.300 menjadi Rp 8.050.
Selain BBM, Pertamina juga menurunkan harga elpiji. Untuk Jabodetabek, harga elpiji 12 kg turun Rp 5.600 per tabung. Harga bright gas 12 kilogram turun Rp 4.800 per tabung dan untuk Jabodetabek turun Rp 4.600 per tabung.
Harga bright gas 5,5 kilogram untuk Jabodetabek turun Rp 4.500 per tabung, harga ease gas 9 kilogram untuk Jabodetabek turun Rp 5.000 per tabung, dan harga ease gas 12 kilogram turun Rp 6.000 per tabung.
Sementara itu, harga ease gas 14 kilogram turun Rp 8.000 per tabung dan harga elpiji 6 kilogram rata-rata nasional turun Rp 2.000 per tabung.
Penurunan harga BBM itu akan berlaku mulai pukul 00.00, Selasa (5/1/ 2016). (*)